Breaking News
- Cara Repsol Honda Jaga Kepercayaan Diri Marquez
- Kalahkan Federer, Djokovic Juara Wimbledon
- Meski Akui Sudah Sulit Menang, Rossi Belum Mau Menyerah
- Peta Wisata Bandung, Mulai dari Lembang - Ciwidey
- Alasan Taman Bunga Ditutup Bikin Geleng Kepala
- Ini 3 Fakta Tentang Hari Raya Umat Islam Sedunia
- Mandi Wajib Menurut Islam Laki-Laki dan Perempuan
- Gaung Suara RI dalam Konf. Islam Internasional
- Crutchlow Finis di Posisi 19 MotoGP Amerika
- Dukungan penuh dari Orang tua Bagi Karier Jessica Mila
Hutan Hujan Tropis Indonesia
Random Video
Pihak Partai Liberal Demokrat pun langsung melontarkan kecaman atas tulisan dari Ward. Juru bicara partai mengatakan bahwa pihak partainya akan menerapkan sanksi terhadap Ward.
Sementara pihak Partai Konservatif yang menguasai koalisi pemerintahan bersama Liberal Demokrat menyatakan Ward harus menarik komentarnya.
"Tidak seharusnya seorang anggota parlemen menulis tindakan yang memicu kekerasan. Tindakannya tidak bertanggung jawab," ucap pihak Konservatif.
Ini bukan pertama kalinya Ward mengecam tindakan Israel. Pada Juli 2013 lalu, Ward menyebut pihak Zionis diambang kekalahan dalam perang. Dirinya pun mempertanyakan sampai kapan negara apartheid seperti Israel bisa bertahan.
Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
View all comments